Manfaatkan Waktu Masa Pandemi Menjadi Blogger - Jurnal Viandri | Never Ending Life Journey

Daftar Isi [Tampil]

Salah satu manfaat di masa pandemi adalah bisa menyelami menjadi blogger. Waktu saya yang banyak dihabiskan di dunia online menemukan jalan yang bermanfaat. Hampir setengah tahun bergelut dalam dunia blog yang awalnya asing menjadi bisa dan mengasyikan.

Awalnya saya kaget harus banyak diam di rumah. Pekerjaan dan kegiatan di luar rumah benar-benar berkurang drastis. Bahkan tidak pernah bertemu banyak orang. Tidak ada agenda yang mengharuskan keluar rumah. Kecuali hanya beberapa kali makan di luar atau melihat keindahan pantai Lombok.

Alhasil banyak kegiatan yang diam di rumah dan di depan gawai. Sayang banget kalau tidak dimanfaatkan yang sebaik-baiknya. Akhirnya saya cari chalenge-challenge yang bisa saya lakukan. Memberanikan diri untuk siap menerima hal baru.

Akhirnya terceburlah ke dalam dunia tulisan terutama lewat blog. Karena untuk mengejar yang bisa dicetak belum menemukan jalannya atau saya sendiri memang belum ada keinginan hehe. Jadilah saya belajar ngeblog.

5 Alasan Memulai Menjadi Blogger

Setiap hal yang kita putuskan pasti ada alasannya. Karena dengan alasan itu bisa jadi menjadi landasan untuk terus konsisten atau menjadikan tujuan nantinya. Maka dari itu saya pun berusaha untuk memperbarui alasan dalam dunia blogging. Mungkin awalnya karena tantangan. Seiring waktu berjalan banyak hal yang diterima bisa jadi berubah pula alasan ngeblog.

Meski awalnya hanya sebagai tantangan tapi ada juga sebagai tempat curhat. Tapi lama kelamaan alasan ini sudah usang. Karena saya tidak suka curhat yang hanya menceritakan keresahan saja. Maka saya berusaha untuk mencurahkan hati dengan solusi yang saya lakukan. Agar tidak terkesan memberikan kesan negatif ke orang lain.

Apa saja alasan yang saya tanamkan ke dalam diri, yaitu:

1. Memanfaatkan Waktu

Seperti judul artikel ini. Aktif menulis di blog sebagai sarana untuk memanfaatkan waktu yang hanya dihabiskan di dunia online. Karena aktif ngeblog tidak hanya membutuhkan waktu yang sebentar. Perlu kesabaran dan dalam jangka waktu yang tak terhingga.

2. Sebagai Blogger Belajar Berbagai Hal

Awalnya saya mengira hanya menulis kemudian diunggah selesai. Ternyata urusan dunia blogging itu tidak seperti itu teman. Jadi kita perlu belajar berbagai hal. Bahkan bisa jadi apa yang kita pelajari bukan dasar kita.

Misalnya belajar perangkat yang ada di blog. Dari mengganti template, mengubah tampilan blog agar enak dipandang. Memilih tema artikel yang mau diunggah. Bahkan kita harus belajar terus-menerus. Tidak ada yang namanya cukup dalam perblogan.

Selain belajar blog itu sendiri, kita juga perlu belajar untuk terus mengisi blog kita. Yaitu dengan terus memperbarui artikel yang kita unggah. Untuk terus terupdate kita perlu belejar berbagai materi. Seperti kesehatan, lingkungan, olahraga, kehidupan rumah tangga dan lain-lain.

Jangan berhenti karena sudah ahli dalam bidang apa, tapi terus menggali hal-hal di luar diri. Dunia digital terus berkembang maka yang aktif dalam dunia digital pun harus terus belajar. Tidak ada yang namanya sudah ahli. Karena yang dulu akan usang diganti dengan pengetahuan baru lagi.

3. Menambah Relasi

Saya tidak mengenal banyak blogger di luar sana. Dengan aktif ngeblog akhirnya relasi saya bertambah. Bahkan tidak hanya yang satu daerah, kebanyakan dari luar daerah dan sampai luar negeri. Dari aktif satu komunitas kemudian berlanjut di komunitas lainnya lagi. Maka pertemanan pun bertambah banyak.

Dari latar belakang yang berbeda tidak menjadikan kita berbeda. Kita disatukan karena sama-sama mau sebagai blogger. Semua teman-teman memandang agar bisa aktif blogging. Dengan adanya komunitas bisa memberikan wadah bagi pemula untuk belajar secara berkala.

Pertemanan ini tidak hanya membahas soal blog. Bisa jadi berbagai ilmu bisa dibagikan. Bisa menjadi tempat untuk belajar dan berbagi ilmu pula.

4. Menambah Penghasilan Menjadi Blogger

Sebagai yang masih baru dalam dunia blog ternyata bisa menghasilkan uang meski belum banyak. Contohnya banyak dari teman-teman yang bisa menghasilkan dari blogging. Bahkan mereka bisa menjadikannya bekerja penuh di blog.

Saya pun bercita-cita jika nanti tidak bisa bekerja di kantor maupun di luar sana. Saya berharap bisa berpenghasilan dari blog ini. Saya ingin jika berkeluarga nanti masih punya aktifitas yang menghasilkan meski di rumah.

5. Belajar Menjadi Penulis

Meski di awal sudah dikatakan bahwa saya belum ingin mencetak karya. Tapi dalam hati ada harapan bisa menjadi penulis. Karena ngeblog adalah aktivitas menulis. Jadi saya pun bisa mengembangkannya ke ranah yang lebih luas dan serius. Meski menulis blog juga sudah serius. Tapi ingin lebih mendalami lagi pada salah satu tema atau permasalahan.

Tidak satu atau dua blogger telah memiliki karya yang dibukukan. Rasanya senang ada karya yang terpampang nyata. Karena kita tidak tahu sampai kapan akan terus ngeblog. Makanya selagi masih semangat ngeblog maka teruskanlah.


Ini adalah alasan yang sudah saya perbaiki selama 6 bulan dalam bergelut di dunia blog. Saya pun tidak menyangka akan bertahan untuk menjadi blogger. Tantangannya tidaklah mudah. Tapi perlu kesabaran dan pelan-pelan dalam menyerapnya. Karena bisa kecewa jika terlalu banyak melahap hal baru. Kapasitas diri perlu dipertimbangkan dalam menerima segala ilmu.

Penutup

Teruslah gali alasan-alasan untuk terus bertahan menjadi blogger. Karena dengan alasan ini bisa memberikan semangat ngeblog. Jika pun alasannya sudah usang perbaikilah dengan yang baru. Agar tidak ada alasan untuk berhenti atau malas-malasan. Semoga tulisan ini memberikan pengetahuan baru buat teman-teman.